Memasuki musim panas dapat memberi tempat ideal bagi nyamuk Aedes aegypti untuk berkembang biak dengan cepat. Ribuan nyamuk yang berkembang biak seperti DBD bisa membawa penyakit serius seperti demam berdarah dan Zika. Penting bagi kita semua untuk waspada agar terhindar dari risiko ini, sehingga kita perlu mengambil langkah pencegahan.
Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan yang cukup serius dan dapat mengancam nyawa masyarakat. Penyakit DBD sendiri adalah penyakit yang diakibatkan oleh adanya gigitan nyamuk aedes Aegypti yang sangat identik dengan musim hujan di daerah tropis atau subtropis. Hal ini dikarenakan genangan air yang ada pada lubang atau barang-barang bekas akibat hujan menjadi tempat berkembang biak nyamuk. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk melakukan berbagai pencegahan yang dapat menghambat atau menghentikan perkembang biakan nyamuk di sekitar lingkungan kita.
Yuk simak cara mengatasinya
Cara Mencegah Demam Berdarah Dengue
Cara yang dapat kita lakukan secara bersama di lingkungan sekitar kita dengan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). Langkah ini biasa disebut dengan 3M Plus, yaitu:
-
Menguras tempat penampungan air
-
Menutup tempat-tempat penampungan air
-
Mendaur ulang berbagai barang yang memiliki potensi untuk dijadikan tempat berkembang biak nyamuk Aedes aegypti yang membawa virus DBD pada manusia.
Selain 3 M diatas yang dimaksud pada poin Plus antara lain
-
Menanam tanaman yang dapat menangkal nyamuk
-
Memeriksa tempat-tempat yang digunakan untuk penampungan air
-
Memelihara ikan pemakan jentik nyamuk
-
Menggunakan obat anti nyamuk
-
Memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi yang ada di rumah
-
Melakukan gotong royong untuk membersihkan lingkungan secara bersama
-
Meletakkan pakaian yang telah digunakan dalam wadah yang tertutup
-
Memberikan larvasida pada penampungan air yang susah untuk dikuras
-
Memperbaiki saluran dan talang air yang tidak lancar
Gejala Demam Berdarah Dengue
Bentuk pencegahan yang dapat dilakukan oleh masyarakat adalah dengan mengetahui beberapa gejala demam berdarah, seperti demam hingga 40 derajat Celcius yang diikuti dengan rasa sakit kepala parah, serta nyeri otot dan sendi hingga area di belakang mata.
Apabila kita merasakan atau menemukan orang disekitar kita mengalami gejala tersebut, segera lakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk bisa mendapatkan diagnosa dan penanganan sedini mungkin dai petugas kesehatan.
Sumber: Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kementrian Kesehatan RI